Monday, 14 December 2015

Journal Review Informatic Engineering


MOBILE MONITOURING SYSTEM USING
GLOBAL POSITIONING SYSTEM (GPS)
BASED ON RADIO FREQUENCY
  1. Pendahuluan
Perkembangan teknologi navigasi yang pesat saat ini menghasilkan suatu sistem navigasi yang sangat canggih yang dapat digunakan untuk mengetahui posisi suatu objek di permukaan bumi.
Sistem ini dikenal dengan nama GPS, secara garis besar GPS dibagi menjadi 3 bagian yaitu:
a.       Space segment, merupakan bagian dari GPS yang terdiri dari beberapa satelit yang mengorbit di sekeliling bumi
b.      Control segment, terdiri dari beberapa stasiun yang berada di bumi dan bertugas untuk mengontrol dan melakukan koreksi terhadap orbit satelit.
c.       User segment, adalah perangkat GPS receiver yang dijual di pasaran dan berfungsi untuk menerima data dari satelit, menerjemahkannya ke dalam satuan posisi koordinat bumi (Dana, 2007).
Dengan menggunakan GPS yang terintegrasi dengan sistem telekomunikasi, maka suatu objek dapat dipantau keberadaannya secara continue dan data-data posisi objek tersebut dapat disimpan ke dalam suatu memori untuk dipergunakan sebagai referensi (yang disebut dengan data logging).
Yang menjadi masalah adalah jenis sistem telekomunikasi apa yang akan digunakan untuk proses monitoring maupun data logging.
Pada alat transportasi seperti mobil dan kereta api GPS diintegrasikan dengan perangkat Global System Mobile Comunication (GSM) yang digunakan sebagai media untuk proses transmisi data antara alat transportasi dengan monitoring center. Sistem tersebut membutuhkan biaya operasional yang cukup besar, di mana pengguna harus mengeluarkan biaya pulsa setiap melakukan transmisi data.
Pada penelitian ini, penulis mencoba untuk membuat monitoring system dan data logging pada mobil dengan memanfaatkan frekuensi radio.



Gambar 1.1. Pembagian Fekuensi dan Fungsinya
http://www.slideshare.net/DyanElf4ever/alokasi-frekuensi
Frekuensi radio yang digunakan pada penelitian adalah frekuensi Ultra High Frequency (UHF) dan perangkat radio yang digunakan adalah Handy Talky (HT).
  1. Tinjauan Literatur
Dari penelitian yang dilakukan, penggunaan teknoloi GPS ini bukan penelitian pertama yang dilakukan pada teknologi mobil saat ini, tetapi banyak pemanfaatan teknologi GPS ini yang digunakan untuk pemanfaatan teknologi lainya seperti:
1.      Sistem Informasi Posisi Kereta Api Menggunakan GPS
Pada sistem informasi posisi kereta api saat ini GPS merupakan teknologi yang sedang dikembangkan dalam perkereta apian Indonesia, kereta api merupakan alat transportasi yang ada di Indonesia, pada transportasi kereta api ini tidak jarang kecelakaan yang terjadi setiap tahunnya, maka dari itu pemanfaatan teknologi GPS ini sangat membantu dalam meminimalis angka kecelakaan kereta api, dalam penggunaan GPS ini, laju kereta api jalur yang dilalui akan terpusat dapat dilihat, sehingga apabila terdapat kereta yang melaju dalam jalur yang sama maka dengan cepat pusat akan memberitahukan teknisi atau masinis kereta api, sehingga kecelakaan kereta api dapat terhindarkan.
2.      GPS Tracking
GPS juga dapat dimanfaatkan sebagai GPS traking artinya merekam jejak suatu objek yang akan ditampilkan terpusat didalam sebuah layar, sebagai contoh penggunaan GPS tracking ini adalah jasa pengiriman barang, dari berbagai barang yang dikirimkan pengirim dapat secara online mengetahui posisi barang kita sudah berada dimana, jadi posisi barang akan terdeteksi menggunakan GPS ini.
3.      Penerapan GPS pada Perusahaan Taxi Blue Bird Group
Blue Bird sudah menggunakan teknologi GPS (Global Positioning System). Selain digunakan untuk melacak posisi armada-armadanya, GPS ini juga digunakan sebagai sarana berkomunikasi antara armada taksi dengan call center. Berbeda dengan teknologi komunikasi radio yang terbatas pada komunikasi suara yang sudah umum digunakan oleh operator-operator taksi, teknologi GPS ini mempermudah operator dalam menentukan posisi konsumen dan armada mana yang dapat menjangkaunya, sehingga pelayanan bisa dilakukan lebih cepat dan mengurangi antrean pemesanan. Keunggulan lain, konsumen tidak perlu merasa terganggu dengansuara dari radio komunikasi ketika ada pemesanan yang masuk ke pengemudi taksi.
4.      GPS Tracking Pelacak Motor
GPS juga dapat dimanfaatkan untuk kendaraan roda dua, dimana fungsi GPS ini dapat mengetahui posisi kendaraan kita, GPS dapat mengirim pesan via sms keberadaan motor kita saat itu , posisi lintang dan bujur, kecepatan gerak , serta link peta lokasi via internet. Selain melacak teknologi GPS ini dapat mengirim pesan sms ke pelacak untuk memutuskan listrik tenaga gas dan baterai, sehingga mesin akan tetap dalam keadaan mati sampai Anda menghapus status alarm.
  1. Hasil Pembahasan
Peneliti langsung melakukan 3 pengujian sistem, yaitu pengujian pada:
3.1.     Sistem Komunikasi
          Dimana  pengujian pengiriman data dengan komunikasi radio dilakukan dengan mengirim data serial 1 dari microcontroller yang selanjutnya dimodulasi secara FSK dan dikirimkan ke modul yang dituju. Hasil dari pengiriman data serial 1 tersebut dapat dilihat pada osiloskop yang akan menampilkan keluaran seperti pada Gambar 3.1 berikut.
Gambar 3.1. Hasil Output Digital pada Osiloskop
Data pada komunikasi serial akan dikirimkan dengan didahului oleh start bit yang berupa nilai tegangan low diikuti dengan Low Significant Bit (LSB) hingga Most Significant Bit (MSB) dari karakter kemudian akan diakhiri dengan stop bit yang berupa nilai tegangan high. Seperti pada Gambar 3.1 yang menunjukkan gambar pengiriman data serial 1. Sedangkan, untuk data sinyal FSK yang diterima pada modem FSK ditunjukkan pada Gambar 3.2.
Gambar 3.2. Hasil Output FSK pada Osiloskop.
3.2.           Perangkat Lunak
Setelah itu peneliti melakukan pengujian perangkat lunak dimana sistem diberi request data posisi dari PC dan hasilnya dapat dilihat pada gambar 3.3 dan gambar 3.4.
Gambar 3.4. Hasil Pengujian Pengiriman Request Data GPS ke Modul Slave 1
Gambar 3.5. Hasil Pengujian Pengiriman Request Data GPS ke Modul Slave 2
3.3.        Pengujian Kebenaran Posisi Pada Peta
Selanjutnya, penulis melakukan pengujian terhadap kebenaran dari data posisi yang ditampilkan pada peta digital dengan posisi real di mana user yang memegang GPS berada. Data pengujian dapat dilihat pada gambar 3.6.
Gambar 3.6. Hasil Pengujian Posisi pada Peta dengan Keadaan Sebenarnya.
Pada proses pengujian sistem yang dilakukan oleh peneliti adalah komunikasi antara microcontroller dengan modem, peneliti melakukan dengan cara mengirimkan data serial dari microcontroller melewati modem. Data tersebut kemudian dibandingkan bentuk sinyalnya dengan menggunakan osiloskop dan didapatkan bahwa data yang dikirimkan dari microcontroller dapat diubah menjadi sinyal FSK dengan benar sesuai dengan nilai bit dari data tersebut. Setelah proses komunikasi data dengan menggunakan radio berhasil, maka peneliti melakukan pengujian waktu request data posisi sehingga didapatkan data seperti pada table pada gambar 3.4 dan gambar 3.5. Dari data tersebut dapat dihitung berapa waktu yang dibutuhkan untuk mengetahui posisi mobil pada peta digital dengan cara menghitung berapa rata-rata waku delay yang terjadi.
  1. Kesimpulan
Setelah melakukan penelitian ini, penulis mengambil kesimpulan sebagai berikut:
1.      Sistem yang dibuat oleh peneliti ini tidak 100 perse akurat tetapi sistem ini hanya memiliki tingkat keakuratan sebesar 95 persen dengan tingkat error sebesar 5 persen,
2.      Sistem yang dibuat penulis telah dapat mengolah data serta memetakannya ke dalam PC Mapping Software dengan akurat,
3.      Waktu yang dibutuhkan sistem ini dari proses request hingga mendapatkan data lokasi dan menampilkannya ke dalam map kurang lebih sekitar 5.16 detik, tergantung pada respon HT,
4.      Perhitungan pada proses pemetaan didasarkan pada peta yang didapat, untuk peta lain dapat dilakukan dengan sampling dan pengukuran ulang.
  1. Daftar Pustaka
Harijanto, F., Widyantara, H., 2008. Sistem Pemantauan Posisi Mobil Menggunakan
Global Positioning System (GPS) Berbasiskan Radio Frekuensi, 12 Gematek Jurnal Teknik Komputer, Volume 10 Nomor 1, Maret 2008.
Junus, M, 2012. Sistem Pelacakan Posisi Kendaraan Dengan Teknologi Gps & Gprs
Berbasis Web, Jurnal ELTEK, Vol 10 No 02, Oktober 2012 ISSN 1693-4024.
Anynomous, 20 Desember 2010, Sistem Informasi Posisi Kereta Api Menggunakan GPS,
Guzryant, 31 Oktober 2013, GPS Tracking, http://www.guzryant.com/2013/10/gps-tracking- 
apa-manfaat-dan-penggunaannya/. (diakses pada tanggal 10 desember 2015 pukul 12:32 wib)
Anynomous, 28 Desember 2014, Penerapan GPS Pada Perusahaan Taxi Blue Bird Group,

No comments: